Dalam kesempatan ini saya akan membahas mengenai mampukah koperasi menjadi
sokoguru perekonomian Indonesia?Yang dimaksud koperasi sebagai soko guru
perekonomian indonesia Yaitu koperasi sebagai pilar atau penyangga utama atau
tulang punggung perekonomian nasional Indonesia.
“Koperasi adalah soko guru perekonomian Indonesia”. Makna dari istilah
koperasi sebagai sokoguru perekonomian dapat diartikan bahwa koperasi sebagai
pilar atau ”penyangga utama” atau ”tulang punggung” perekonomian. Dengan
demikian koperasi diperankan dan difungsikan sebagai pilar utama dalam sistem
perekonomian nasional. Keberadaannyapun diharapkan dapat banyak berperan aktif
dalam mewujudkan kesejahteraan dana kemakmuran rakyat. Namun di era reformasi ini
keberadaannya banyak dipertanyakan, bahkan seringkali ada yang mengatakan sudah
tidak terlalu terdengar lagi dan apakah masih sesuai sebagai salah satu badan
usaha yang berciri demokrasi dan dimiliki oleh orang per orang dalam satu
kumpulan, bukannya jumlah modal yang disetor seperti badan usaha lainnya.
Mengenai jumlah koperasi yang meningkat dua kali lipat dalam waktu 3 tahun
1998 –2001, pada dasarnya tumbuh sebagai tanggapan terhadap dibukanya secara
luas pendirian koperasi dengan pencabutan Inpres 4/1984 dan lahirnya Inpres
18/1998. Sehingga orang bebas mendirikan koperasi pada basis pengembangan dan
pada saat ini sudah lebih dari 35 basis pengorganisasian koperasi. Kesulitannya
pengorganisasian koperasi tidak lagi taat pada penjenisan koperasi sesuai
prinsip dasar pendirian koperasi atau insentif terhadap koperasi. Keadaan ini
menimbulkan kesulitan pada pengembangan aliansi bisnis maupun pengembangan
usaha koperasi kearah penyatuan vertical maupun horizontal.
Oleh karena itu jenjang pengorganisasian yang lebih tinggi harus mendorong
kembalinya pola spesialisasi koperasi. Di dunia masih tetap mendasarkan tiga
varian jenis koperasi yaitu konsumen, produsen dan kredit serta akhir-akhir ini
berkembang jasa lainnya.Struktur organisasi koperasi Indonesia mirip organisasi
pemerintah/lembaga kemasyarakatan yang terstruktur dari primer sampai tingkat
nasional. Hal ini telah menunjukkan kurang efektif nya peran organisasi
sekunder dalam membantu koperasi primer. Tidak jarang menjadi instrumen
eksploitasi sumberdaya dari daerah pengumpulan. Fenomena ini dimasa datang
harus diubah karena adanya perubahan orientasi bisnis yang berkembang dengan
globalisasi. Untuk mengubah arah ini hanya mampu dilakukan bila penataan mulai
diletakkan pada daerah otonom.
setelah kita ketahui koperasi sekarang ini tidak menjalankan peran dan juga
fungsinya menjadikan koperasi sebagai soko guru perekonomian rakyat ?,
jawabannya adalah sesuaidengan UUD 1945 pasal 33 yang memandang koperasi
sebagai sokoguru perekonomian nasional, yang kemudian semakin dipertegas dalam
pasal 4 UU No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian. Menurut
M. Hatta sebagai pelopor pasal 33 UUD 1945 tersebut, koperasi dijadikan sebagai
sokoguru perekonomian nasional
Tetapi pada prakteknya, kita lihat banyak sekali koperasi yang setelah
berkembang justru kehilangan jiwa koperasinya. Dominasi pengurus dalam
melaksanakan kegiatan usaha dan koperasi yang membentuk PT (Perseroaan
Terbatas) merupakan indikasi kekurang-mampuan koperasi mengembangkan usaha
dengan tetap mempertahankan prinsip koperasi
Dalam kondisi sosial dan ekonomi yang sangat diwarnai oleh peranan dunia usaha,
maka mau tidak mau peran dan juga kedudukan koperasi di Indonesia dalam
masyarakat akan sangat ditentukan oleh perannya dalam kegiatan usaha (bisnis).
Persaingan telah menuntut tersedianya rancangan strategi-strategi dan kiat-kiat
tertentu agar koperasi dapat tumbuh dan berkembang dalam kancah persaingan yang
semakin ketat. Hal ini menyatakan bahwa kondisi perkoperasian saat ini cukup
sulit dan menghambat kemajuan koperasi di Indonesia.
Jadi kesimpulannya Koperasi Sebagai Sokoguru Perekonomian Indonesia berarti
bahwa koperasi sebagai pilar utama dalam sistem perekonomian nasional. Dengan
tujuan utama koperasi yaitu meningkatkan kesejahteraan anggotanya koperasi
dapat menjadi penyangga dalam perekonomian anggotanya. Walaupun disamping itu
banyak yang menganggap bahwa keberadaan koperasi terlihat samar dikarenakan
apakah badan koperasi ini masih dimiliki oleh perorangan ataupun unit usaha
yang dalam pelaksaannya banyak terjadi keganjilan. Tetapi kenyataannya koperasi
dapat memberikan manfaat manfaat yang luar biasa yaitu dapat mengurangi
pengangguran dan kemiskinan terutama di Indonesia. Jadi kalau Koperasi dapat
dikelola dengan baik, jelas, terbuka, dan sukarela atas asas kekeluargaan maka
koperasi yang berjalan akan dapat memenuhi tujuan utamanya. Peran pemerintah
dalam mengembangkan koperasi ini juga tidak kalah penting. Mulai dari
pemerintah yang dapat mendukung perannya dalam koperasi ini masuk ke berbagai
kota-kota besar maupun daerah terpencil pun dengan pembinaan yang baik, dan
jelas serta dapat dikelola dengan sangat baik niscaya Koperasi Sebagai
Sokoguru Perekonomian Indonesia tidak hanya sekedar pernyataan manis saja
tapi itu benar-benar bisa dibuktikan.
Tampaknya pembinaan Koperasi saat ini belum banyak membawa perubahan
dan masih terobsesi kepada pembinaan pola lama dengan menekankan kegiatan usaha
tanpa didukung oleh SDM yang kuat dan kelembagaan yang solid, upaya pembinaan
terasa setengah hati, akibatnya kegiatan Koperasi seperti samar-samar
keberadaannya, tidak ada lagi Koperasi baru yang tumbuh bahkan ada Koperasi
yang dulu besar semakin surut keberadaannya. Hal tersebut mungkin menjadi salah
satu penyebab mengapa koperasi yang berjalan semakin samar atau tidak terlalu
terdengar lagi keberadaannya. Perbedaan kualitas SDM-nya yang tidak merata
antara diperkotaan dan pedesaan dimana di perkotaan lebih perdiutamakan pada
Koperasi distribusi, disamping itu juga Koperasi produksi, sementara di
pedesaan pembinaannya memerlukan perlakuan khusus jika dibandingkan dengan
dikota, jadi utamakan di pedesaan dikembangkan Koperasi Produksi disamping
memberikan lapangan pekerjaan dapat pula mencegah urbanisasi.
Oleh karna itu pemerintah seharusnya menomor satukan pengembangan koperasi
di indonesia ketimbang sistem ekonomi liberal dan juga memberikan perhatian
lebih kepada koperasi di indonesia. Dengan cara memberikan bantuan, pelatihan
dalam pengelolaannya, kebijakan - kebijakan yang dapat mengguntungkan koperasi,
dan memberikan himbauan kepada masyarakat bahwa koperasi bukan sama seperti
badan usaha lainya, tujuan koperasi adalah mensejahterakan rakyat. Agar cita -
cita menjadikan koperasi indonesia sebagai sokoguru perekonomian indonesia
dapat terwujud dan memprestasikan koperasi indonesia di kancah internasional
karena penggagas berdirinya koperasi adalah putra bangsa indonesia sendiri.
PELUANG LAIN LAGI, APAKAH ANDA USAHA MAN / WANITA, A PEKERJA DI ORGANISASI, Wiraswasta? Membutuhkan pinjaman pribadi untuk bisnis tanpa stres, Jika demikian, hubungi kami hari ini, kami menawarkan pinjaman tahun baru pada tingkat bunga rendah dari 2%, Anda dapat memulai tahun baru dengan senyum di wajah Anda, keselamatan, kebahagiaan kami pelanggan adalah kekuatan kita. Jika Anda tertarik, mengisi formulir aplikasi pinjaman di bawah ini:
BalasHapusInformasi Peminjam:
Nama lengkap: _______________
Negara: __________________
Sex: ______________________
Umur: ______________________
Jumlah Pinjaman Dibutuhkan: _______
Durasi Pinjaman: ____________
Tujuan pinjaman: _____________
Nomor ponsel: ________
Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami sekarang melalui email: gloryloanfirm@gmail.com